Korban penikaman minta keadilan |
POTRET INDONESIA NEWS.COM.COM.DELISERDANG.III
Tak disangka tanpa sebab yang jelas tiba-tiba sekelompok belasan orang pemuda yang diperkirakan sebagian masih pelajar masuk ke Komplek Kuis Indah Permai (KIP) dengan melakukan penyerangan terhadap warga perumahan, tak ayal karena diserang membabi buta, seorang warga KIP menjadi korban penikaman dan mengenai bawah mata hingga harus dijahit sebut saja "Dd"sehingga harus dirawat di rumah sakit.
Kami sangat menyesalkan atas kejadian ini, saya tidak tahu apa-apa tiba-tiba saya diserang dengan senjata tajam, karena saya tangkis sehingga mengenai bawah mata saya, ucapnya. Pemuda kampung sumur ini diduga sudah berulang kali membuat penyerangan masuk ke kampung orang sehingga harus ditertibkan oleh aparat kepolisian agar menjadi efek jera.
"Esok hari kami akan melaporkan kasus ini Ke Polres Deliserdang Sebenarnya saya melerai perkelahian, namun tiba-tiba saya yang mau ditikam, kita berharap polisi agar tegas dengan memberikan hukuman yang pantas kepada para pelaku, walaupun mereka masih pelajar, karena hukum sama Dimata siapapun, ucap Dd yang masih merasakan sakit diwajahnya.
Sebagaimana informasi didapat, sejumlah Pemuda yang melakukan penyerangan sudah diperiksa di Polsek Batangkuis, dan satu orang sudah menjadi tersangka. Kepada aparat Polsek Batangkuis diharapkan agar oknum pemuda yang melakukan penyerangan dilakukan Test urine , karena bisa begitu nekatnya masuk ke komplek perumahan warga dengan maksud melakukan penyerangan secara membabi buta kepada warga perumahan KIP.
Saat dikonfirmasi hal kasus tersebut diatas Kanit Reskrim Polsek Batang Kuis Iptu Rahmat Hutagaol SH kepada awak media menjelaskan
"Msh dalam penyelidikan kami ,dan yang tersangka sudah dewasa dilakukan penahanan. Seedangkan yang masih anak dijamini oleh Orang tuanya . Tks." Jelas Kanit Res.
Ditemui dikantor DPC ,,Ketua DPC PJS KAB.DELI SERDANG, Damos Simatupang.Amd mengharapkan keseriusan pihak kepolisian sektor Batang Kuis menangani kasus penyerangan antar warga ini ,guna menghindari aksi balas dendam.
"DPC PJS KAB.DS dukung Polsek Batang Kuis ungkap kasus ini karena kami yakin Reskrim Polsek Batang Kuis mampu mengungkap dan menangkap pelaku lainnya agar tidak terjadi aksi balas dendam dari masing-masing pihak "Terang Damos. ( Yetno / Red)