• Jelajahi

    Copyright © PotretIndonesiaNews.Com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Top Ads

    Ketua LSM Vosy Sibolga: " Sudah Berapa Kali Kapolres Berganti, Aktivitas Kapal Bom Ikan di Sibolga Diduga Tetap Berjalan Mulus,,"

    Last Updated 2025-09-12T12:36:38Z
    Ketua LSM Vosy Desak Aparat Tindak tegas Kapal Bom di Sibolga,AB Diduga Kebal Hukum


    POTRET INDONESIA NEWS.COM

    SUMUTIII - Ketua LSM Vosy Sibolga - Tapteng, Poltak Parluhutan Silaban, akhirnya angkat bicara terkait maraknya aktivitas kapal bom yang diduga masih bebas beroperasi di perairan Kota Sibolga.


    Menurut Poltak, praktik tersebut jelas masuk kategori illegal fishing karena kapal bom tidak memiliki tanda pengenal resmi dan tidak pernah tercatat di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Sibolga namun masih terkesan diduga bebas melakukan aksi pengeboman ikan di laut.


    “Kapal bom itu sering bongkar muatan ikan pada malam hari tanpa pengawasan. Kapalnya pun tidak punya merek atau dokumen resmi. Kalau resmi pasti tercatat di PPN, tapi faktanya tidak pernah ada,” tegas Poltak Parluhutan Silaban kepada wartawan, Rabu (10/9/2025).


    Ia menambahkan, meski sudah beberapa kali terjadi pergantian Kapolres, aktivitas kapal bom tetap berjalan mulus. Bahkan, pemilik kapal yang disebut-sebut berinisial AB hingga kini tak pernah tersentuh hukum.


    “Sudah berapa kali Kapolres berganti, tetap saja kapal bom bebas beroperasi. Pemilik kapal berinisial AB itu seakan kebal hukum. Begitu juga pemilik lainnya seperti SM, N, dan beberapa nama lain. Mohon aparat segera bertindak,” ujarnya.


    Poltak juga menyinggung pernyataan Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Sibolga yang sebelumnya menyatakan tidak ada lagi praktik illegal fishing.


    “Kami heran, HNSI bilang tidak ada lagi pukat trawl atau kapal bom. Nyatanya kapal bom masih beroperasi sampai sekarang. Jadi bagaimana bisa dibilang tidak ada?” katanya dengan nada kesal.


    LSM Vosy menegaskan, jika aparat tidak segera mengambil langkah konkret, pihaknya bersama masyarakat siap turun ke jalan melakukan aksi protes.


    “Kalau aparat terus diam, kami bersama masyarakat akan melakukan protes. Karena kapal bom jelas-jelas merusak laut, merugikan nelayan kecil, dan menghilangkan kenyamanan warga Kota Sibolga,” pungkasnya.


    Sebagai perbandingan, Poltak mengungkapkan bahwa beberapa kapal pukat trawl ilegal sebelumnya telah melakukan pengurusan izin. Setelah resmi, kapal-kapal itu tetap tercatat di PPN Sibolga saat melakukan pembongkaran ikan.


    Terkait masih adanya aktivitas kapal pukat trawl atau kapal bom yang merugikan masyarakat nelayan di Sibolga, Ketua LSM Vosy SUMUT  Japana Naibaho SP menyatakan dukungannya atas sikap Ketua LSM Vosy Sibolga yang menurut Japana Naibaho SP ini adalah suatu sikap membela kepentingan Masyarakat Nelayan di Sibolga untuk itu , Selaku Ketua LSM Vosy  di Sumut  Japana Naibaho SP  meminta Gubernur Sumut Bobby Nasution agar turun langsung memantau permasalahan ini karena Nelayan Sibolga adalah juga masyarakat Sumatera Utara yang perlu perhatian Gubsu." Ungkapnya kepada awak media.


    Hingga berita ini diterbitkan, aparat penegak hukum maupun pihak PPN Sibolga belum memberikan keterangan resmi terkait dugaan aktivitas kapal bom yang disebut-sebut milik AB tersebut.( *** ) 

    Komentar
    Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
    • Ketua LSM Vosy Sibolga: " Sudah Berapa Kali Kapolres Berganti, Aktivitas Kapal Bom Ikan di Sibolga Diduga Tetap Berjalan Mulus,,"

    Terkini